Senin, 20 Mei 2013
Posted by Unknown

Guntur Bumi

'Mulutmu Harimaumu', mungkin itulah istilah tepat yang menggambarkan keadaan Ustadz Guntur Bumi atau UGB. Hari ini, Senin (20/5/2013) teman-teman lama UGB waktu di Pemburu Hantu menyambangi tempat praktek UGB di jl. Pinang Emas, Blok UU No.12A, Pondok Indah, Jakarta Selatan untuk menanyakan statement UGB di infotainment Silet yang mengungkapkan kalau dirinya diminta untuk lepas dari Pemburu Hantu oleh almarhum Uje.

"Kalo gak salah pada bulan April lalu tanggal 29, maaf kalo salah tanggal, terjadi statement Ustad Cilik Guntur Bumi. Di situ ditulis UGB yang dinarasi pertama mengatakan 'Lepas dari Pemburu Hantu atas saran Uje, Guntur Bumi tidak dapat sepenuhnya menanggalkan imejnya dan seterusnya'. Saya mau tau bener gak sampean (UGB) keluar dari Pemburu Hantu atas nasehat Uje, sebab yang kami tau bukan itu, yang kami tau Cilik keluar dari Pemburu Hantu karena memang Pemburu Hantu selesai kontraknya dengan Lativi pada awal 2007. Jadi gak ada sangkut pautnya dengan mas Cilik, dan kalo Uje udah almarhum dibawa-bawa pada sebuah kebohongan, nauzubilah minzalik," papar Ustadz Ali Rahman, manajer Pemburu Hantu.

Kedatangan Ustadz Ali Rahman dan kawan-kawan bukan bermaksud untuk mengkonfrontasi, melainkan ingin meluruskan ucapan UGB yang mereka nilai telah menyamarkan nama Pemburu Hantu. Pasalnya, sejauh yang mereka tahu, Uje tidak pernah ada kebencian terhadap profesi mereka selama ini.

Tapi UGB tidak ada di tempat prakteknya, kata Ustad Ali yang mendapat informasi dari orang di tempat praktek UGB, ustad tersebut sedang tidak ada di tempat.

"Jadi kedatangan kami ingin meluruskan hal itu, bukan untuk konfrontasi. Ini bukan dia gak ada tapi gak mau menemui kami, tadi bilangnya ada kami sudah menanyakan," kata Ustad Ali.

Meski terjadi ketegangan antara tim Pemburu Hantu dengan keamanan di tempat praktek UGB, Ustadz Ali dan kawan-kawan akhirnya meninggalkan tempat praktek UGB dengan kecewa, karena tidak bertemu dengan suami dari Puput Melati itu.

.